• (0751) 480135

  • sma7pdg@yahoo.com

  • Jl. Bunga Tanjung, Koto Tangah, Prov. Sumatera Barat

Belajar Sains Jadi Lebih Seru Lewat Praktikum: Kerja Enzim & Pembuatan Es Krim

Bagikan ke teman mu !

Pembelajaran sains di sekolah tidak hanya sebatas teori dalam buku, tetapi juga diwujudkan melalui kegiatan praktikum yang nyata dan menyenangkan. Dua kegiatan menarik yang dilakukan siswa adalah praktikum faktor yang mempengaruhi kerja enzim dan praktikum pembuatan es krim sebagai penerapan sifat koligatif larutan.

Praktikum Kerja Enzim: Reaksi dengan H₂O₂

Pada kegiatan ini, siswa diarahkan untuk membersihkan hati ayam kemudian menumbuknya hingga halus. Setelah itu, hati ayam dicampurkan dengan larutan hidrogen peroksida (H₂O₂).

Percobaan dilanjutkan dengan memasukkan lidi yang sudah dibakar dan mencelupkan kertas pH. Hasil reaksinya terlihat jelas dengan munculnya gelembung gas oksigen, sebagai bukti kerja enzim katalase yang ada pada hati ayam dalam memecah H₂O₂.

Melalui percobaan ini, siswa dapat melihat langsung bagaimana enzim bekerja, serta memahami bahwa enzim merupakan katalis biologis yang mempercepat reaksi dalam tubuh makhluk hidup.

Praktikum Pembuatan Es Krim: Belajar dari Sifat Koligatif Larutan

Selain belajar biologi, siswa juga melakukan praktikum kimia dengan membuat es krim. Kegiatan ini bertujuan untuk membuktikan penerapan sifat koligatif larutan, khususnya penurunan titik beku.

Langkahnya sederhana: bahan dasar es krim dimasukkan ke dalam wadah, kemudian didinginkan dengan campuran es batu dan garam. Kehadiran garam membuat titik beku air turun, sehingga campuran es batu menjadi lebih dingin dari biasanya dan mampu membekukan bahan es krim.

Selain menambah wawasan, kegiatan ini juga menyenangkan karena siswa bisa menikmati hasil percobaan yang mereka buat sendiri.

Sains Itu Menyenangkan

Dua kegiatan praktikum ini membuktikan bahwa sains bukanlah sesuatu yang kaku, melainkan bisa dipelajari dengan cara yang seru, menyenangkan, sekaligus bermanfaat. Dari reaksi kimia dalam hati ayam hingga manisnya es krim buatan sendiri, siswa belajar bahwa ilmu pengetahuan sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *